SEKILAS TENTANG KEMEJA
Kemeja berlengan panjang |
Kemeja (shirt) adalah pakaian jadi untuk badan bagian atasan,
khususnya untuk pria. Istilah kemeja berasal dari Bahasa Protugis Camisa. Pakaian ini menutupi tangan, bahu, dada sampai
ke perut. Nama lain adalah; kamisa,
yang masih dekat dengan bentuk aslinya; blus,
dari bahasa Perancis, terutama untuk wanita dan hem dari bahasa Belanda. Kemeja memiliki ciri khas, yaitu adanya kerah,
lengan baju yang panjang maupun pendek dengan manset yang terletak diujung lengan baju dan bukaan vertical yang dilengkapi kancing di bagian
depan kemeja. Kemeja juga dapat dipakai dengan dasi di bawah kerah kemeja.
Kemeja formal (dress shirt) dipakai untuk acara-acara resmi atau formal. Kemeja formal di desain untuk di kenakan dengan jacket/blazer dan dasi, tetapi bisa juga di kenakan tanpa keduanya. Kemeja ini memiliki potongan yang berbeda jika di bandingkan dengan kemeja kasual. Berbeda dengan kemeja formal, kemeja kasual didesain untuk di kenakan dengan leher tak di kancingkan, dan terlihat aneh jika memakai dasi.
Kemeja sering kali dianggap remeh. Kemeja dipakai dibawah jaket dan pemakaian dasi sutera
yang telah disesuaikan, kemeja tampak kurang penting daripada keduanya. Namun, kemeja akan terlihat penting bagi pria ketika jaket yang dikenakannya dilepas di siang
hari. Kemeja juga menjadi pakaian yang penting bagi pria ketika dipakai untuk bekerja di kantor.
Berikut ini ada lima tips kemeja yang cukup berguna, antara lain..
1. Sesuaikan dengan badan
Kemeja tidak mudah untuk
disesuaikan dengan badan. Ada sejumlah bagian yang perlu diperhatikan untuk
keseimbangan baju tersebut seperti bagian dada, pinggang dan pinggul. Ada tiga
aspek penting yaitu bagian leher, pergelangan tangan dan pinggang. Kemeja
hadir dalam berbagai bentuk dan ukuran leher dan lengan panjang, jadi selama
Anda tahu bagaimana yang sesuai (seperti dua jari ukuran dibawah kerah, batas
lengan panjang harus dibawah pangkal ibu jari Anda) dengan badan Anda, hal
tersebut tidak akan jadi masalah.
2. Luangkan waktu untuk mencucinya
Berikan deterjen yang
lebih pada bagian ketiak, manset dan kerah ganda kemeja sebelum Anda
mencucinya. Noda keringat adalah faktor utama yang membuat kerah baju anda
menjadi lebih kotor.
3. Leher yang terbuka membutuhkan kerah yang kuat
Tidak ada yang salah
mengenakan kemeja tanpa menggunakan dasi. Pastikanlah ketiadaan dasi tersebut
dikombinasikan dengan warna atau pola di bagian tertentu. Banyak hal yang
menentukan 'dirinya' sebuah kerah yang mencegah jatuh dan terlipat di bawah
kerah jaket. Hal-hal tersebut meliputi tinggi kerah, konstruksi bahan dan lebar
kerah.
4. Kemeja Putih vs Kemeja Biru
Kemeja putih terkesan bersih, terang dan cerdas, biasanya kemeja putih sebagai
pakaian standar dalam acara formal. Sedangkan Kemeja biru terkesan lebih
fleksibel dan cocok berpadu dengan berbagai jenis kulit. Kemeja biru cocok
dengan warna kulit gelap dan warna pucat, selain itu beberapa orang
berpandangan bahwa kemeja putih terlihat lebih murah.
Bagian Kemeja
Secara garis besar, bagian-bagian dari kemeja yang perlu di ketahui adalah seperti yang dapat Anda lihat pada gambar di bawah, walaupun masih ada bagian detail lain.1. Kerah / Collar
Bagian yang satu ini merupakan yang paling penting dari kemeja, ada berbagai jenis tipe kerah/collar seperti button down collar, pointed collar, spread collar, pin & tab collar serta lainnya. Masing-masing tipe kerah/collar menentukan level formalitas dari suatu acara dan juga di sesuaikan dengan bentuk wajah.
2. Lengan
Seperti yang sudah saya bilang di atas, jika kemeja berlengan pendek itu berarti di kenakan untuk acara casual. Walaupun setiap kemeja lengan panjang belum tentu untuk acara formal. Dalam memilih kemeja, lumayan sulit untuk mencari kemeja dengan lengan yang pas dengan ukuran kita, terutama kemeja lengan panjang.
3. Cuff
3. Cuff
Walaupun bentuknya kecil, bagian yang satu ini sangat penting. Selain kerah, cuffadalah salah satu bagian yang terlihat ketika kita mengenakan jas/jacket untuk ke acara resmi atau formal. Ukuran cuff harus lebih panjang sekitar 1-1,5 inchi dari jas/jacket Anda. Ada beberapa model cuff yang bisa Anda coba, mulai dari yang standar ataupun variasi lainnya.
4. Placket
Sebagian besar kemeja formal maupun casual memiliki bagian yang satu ini. Seperti yang bisa dilihat pada gambar,placket terletak di bagian kiri depan dengan terdapat beberapa lubang kancing yang berbaris vertikal.
5. Yoke
Yoke adalah bagian kemeja berupa bahan yang menghubungkan kemeja bagian depan dan belakang, selain itu juga untuk menutupi tulang bahu kita. Ada dua model yoke, yaitu one-piece yoke dan two-piece yoke. Kemeja formal biasanya menggunakan one-piece yoke.
6. Pleat
Seperti kita ketahui, punggung seorang pria tidaklah rata. Oleh karena itu banyak bagian belakang kemeja yang di desain dengan pleat yang berfungsi untuk menyesuaikan postur punggung kita.
Ada 2 macam pleat yang bisa Anda temui, yaitu box pleat dan side pleat. Namun banyak juga kemeja yang di desain tanpa pleat.
Ada 2 macam pleat yang bisa Anda temui, yaitu box pleat dan side pleat. Namun banyak juga kemeja yang di desain tanpa pleat.
Thanks for sharing.. Butuh kemeja berkualitas dengan harga murah?.. Kunjungi toko kain online kami dan dapatkan penawaran menarik lainnya.. Regards : Fitinline..
BalasHapus